Rekomendasi Aktivitas di Amed Bali
Meskipun tidak bisa menemui pasir putih di Pantai Amed Bali, Anda masih bisa melakukan banyak aktivitas menarik.
Menikmati matahari terbit di Amed Beach
Tidak seperti pantai di Bali yang terkenal pesona matahari tenggelamnya, Pantai Amed Bali lebih dikenal karena keindahan nuansa matahari terbitnya.
Anda dapat sekadar duduk di tepian pantai dan menantikan matahari muncul. Pesona sunrise akan makin menakjubkan saat Anda mengambil fotonya bersama deretan kapal nelayan di tepi pantai Amed Bali.
Anda juga dapat menikmati sunrise dari tengah laut, lho! Caranya? Anda cukup menyewa kapal nelayan di sekitar pantai. Dalam Bahasa Bali, kapal nelayan disebut ‘jukung’.
Namun, kapal tersebut hanya bisa mengangkut satu pengemudi dan dua penumpang. Tour matahari terbit berangkat pukul 05.00 WITA dan kembali pada 07.30 WITA.
Sunset di Amed Beach
Tidak hanya saat matahari terbit atau sunrise, suasana Amed Beach juga menakjubkan ketika senja tiba. Anda akan makin mengagumi sunset atau matahari tenggelam karena kehadiran Gunung Agung yang gagah.
Memancing di tengah laut Amed Bali
Apakah Anda hobi memancing? Anda bisa memilih aktivitas memancing di tengah laut Amed. Anda dapat menyewa perahu dan meminta nelayan mengantarkan ke lokasi memancing.
Biasanya aktivitas memancing dimulai pagi hari karena peluangnya tinggi untuk mendapatkan ikan. Oiya, Anda bisa menyewa peralatan memancing dari pemilik kapal. Harganya sekitar Rp50.000.
Snorkeling di Amed Beach
Kehidupan biota bawah laut di Amed Bali masih terjaga. Air lautnya belum tercemar dan pengunjung pantainya pun tergolong masih sedikit. Anda pasti akan menikmati aktivitas snorkeling di sini.
Anda dapat mengagumi keelokan terumbu karang dan warna-warni ikan tidak hanya di perairan laut dalam saja, tetapi juga di perairan dangkal dekat pantai Amed Bali. Bahkan mungkin Anda bisa bertemu penyu, hiu karang, dan ikan pari!
Selanjutnya, spot snorkeling yang sudah terkenal adalah kerangka kapal patroli Jepang yang karam saat Perang Dunia II. Lokasinya kurang lebih 20 m dari bibir Pantai Amed Bali.
Kemudian, jika Anda mungkin lupa membawa perlengkapan snorkeling, ada persewaan alat snorkeling di kawasan Amed Beach.
Freediving di Amed Bali
Aktivitas ini merupakan penyelaman di bawah air laut tanpa menggunakan alat bantu pernapasan maupun alat selam. Ya, Anda perlu menahan napas dan menyelam selama Anda mampu, lalu kembali ke permukaan untuk mengambil oksigen.Freediving memang menguji kemampuan Anda menahan napas di dalam air.
Pantai Amed Bali memang salah satu tempat freediving yang terkenal di Bali. Teluk Jemeluk merupakan spot freediving paling terkenal di Amed karena arus lautnya tidak begitu kuat dan dinding karangnya dalam.
Scuba diving di Amed Beach
Spot favorit penggemar scuba diving adalah kerangka kapal karam peninggalan Perang Dunia II. Selain beragam ikan dan terumbu karang, para penyelam juga dapat bertemu mulai dari gurita, penyu, ikan pari, sampai hiu karang.
Namun, untuk melakukan scuba diving di Amed Karangasem, Anda harus memiliki lisensi scuba diving. Jika belum punya, Anda dapat mengikuti kursusnya di Bali.
Lebih lanjut, kawasan Amed Bali digunakan pula sebagai basis scuba diving untuk para penyelam yang ingin melakukan diving di Tulamben, Candidasa, Nusa Penida, Padang Bail, dan Nusa Lembongan.
Tips Berwisata di Amed Bali
Tips paling utama adalah menikmati pemandangan Amed Bali sebaiknya pada pagi hari, apalagi sebelum matahari terbit.
Kemudian, apabila Anda berencana bermalam agar tidak terlambat menikmati sunrise, pilihlah penginapan yang tidak terlalu jauh dari pantai Amed. Selain harganya lebih murah, Anda juga akan lebih cepat mencapai bibir pantai.
Kamera akan menjadi barang yang perlu dibawa agar Anda puas mengabadikan pengalaman di Amed Karangasem ini.
Perlengkapan pribadi seperti pakaian ganti, handuk, dan alat sanitasi juga tidak boleh lupa dibawa.
Jika Anda sudah berencana melakukan kegiatan menyelam, sebaiknya membawa perlengkapan menyelam sendiri. Begitu juga dengan peralatan memancing.